Lifestyle

Panji Petualang BB Turun 35 Kg Usai Idap Diabetes

azzifamily.com – Panji Petualang yang sempat vakum dari dunia hiburan, mengungkapkan bahwa ia mengidap diabetes akibat gaya hidup yang tidak sehat. Beberapa waktu lalu, Panji menceritakan kondisi kesehatannya kepada publik. Menurutnya, kebiasaan makan sebelum tidur menjadi penyebab utama diabetes yang dideritanya.

“Baca juga : Ganjil Genap Tetap Berlaku Saat Arus Balik Lebaran”

Panji mengakui bahwa gaya hidupnya yang buruk membuatnya merasa baik-baik saja meskipun kesehatannya terganggu. Ia mengatakan bahwa setelah makan, ia langsung tidur, yang ternyata sangat berbahaya bagi tubuh. Kebiasaan ini membuat kadar gula darahnya melonjak hingga mencapai 500 mg/dL.

Panji juga menyebutkan bahwa ia memiliki riwayat diabetes dari keluarga, karena ayahnya juga mengidap penyakit serupa. Meskipun tubuhnya terlihat sehat, kebiasaan buruk dan pola makan yang salah menyebabkan dia mengidap diabetes tipe 2.

Ia sempat merasakan stres dan kecemasan yang mendalam ketika dokter memberitahunya untuk tidak makan nasi putih lagi. Hal ini membuatnya merasa tertekan karena nasi adalah makanan favoritnya. Meski demikian, Panji berusaha mengikuti aturan makan dengan mengonsumsi nasi merah.

Stres dan cemas

Akibat dari stres tersebut, berat badan Panji turun drastis dari 80 kg menjadi hanya 45 kg. Kondisi tersebut membuatnya semakin cemas. Namun, seiring waktu, dengan perubahan pola makan dan gaya hidup, ia mulai merasakan perbaikan.

Saat ini, kondisi kesehatannya sudah membaik. Kadar gula darahnya kembali normal, dan berat badannya juga sudah naik menjadi 70 kg. Panji merasa lega karena bisa mengatasi stres dan cemas yang sempat menghantuinya.

Diabetes adalah penyakit metabolik yang terjadi ketika tubuh tidak dapat mengatur kadar gula darah dengan baik. Penyakit ini bisa berbahaya jika tidak ditangani dengan tepat. Diabetes tipe 2, yang dialami oleh banyak orang, sering dipicu oleh gaya hidup tidak sehat, seperti pola makan buruk dan kurangnya aktivitas fisik.

Menurut WHO, diabetes tipe 2 semakin banyak terjadi di negara-negara berkembang. Hal ini disebabkan oleh kebiasaan makan yang tidak teratur, kurang olahraga, serta konsumsi makanan tinggi lemak dan gula. Faktor-faktor ini dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2.

“Baca juga : Snapdragon 8s Gen4: Lebih Cepat walaupun CPU Lama”

Untuk mencegah diabetes, penting untuk mengatur pola makan dengan baik, menghindari makan berlebihan, dan menjaga aktivitas fisik. Makan dengan tepat waktu dan tidak langsung tidur setelah makan juga merupakan langkah penting dalam menjaga kesehatan tubuh.

beniss

Share
Published by
beniss

Recent Posts

Athleisure Kini Menjadi Gaya Hidup Utama di Kota Modern

azzifamily.com - Athleisure kini mendominasi dunia fashion pada tahun 2025. Gaya ini tidak sekadar populer…

7 hours ago

Peneliti Harvard Ungkap Waktu Terbaik Minum Kopi untuk Wanita

azzifamily.com - Peneliti Harvard kopi bukan hanya soal rasa, aroma, atau sumber energi, mamfaatnya menunjukkan…

18 hours ago

Hotman Paris Dirawat di RS Singapura Usai Makan Ikan Mas

azzifamily.com - Hotman Paris Hutape pengacara kondang sempat menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Mount…

1 day ago

Waktu Terbaik Konsumsi Vitamin D: Pagi atau Malam?

azzifamily.com - Waktu Terbaik tidak lebih baik daripada konsistensi saat yang tepat mengonsumsi vitamin D.…

5 days ago

Kebiasaan Sehari-hari yang Memperlambat Metabolisme Tubuh

azzifamily.com - Kebiasaan sehari-hari yang bisa memperburuk kinerja metabolisme tubuh harus konsistekn dapat dihindari. Tanpa…

1 week ago

Es Krim Tolak Angin & Jahe Unik Khas Hotel Tentrem

azzifamily.com - Es Krim inovasi terbaru lain dari pada yang lain dihadirkan Hotel Tentrem Jakarta…

1 week ago